Donasi

BERJUANG UNTUK KEADILAN EKOLOGI

BERJUANG UNTUK KEADILAN EKOLOGI

berjuang untuk keadilan ekologi

Tidak Hanya Masalah Modal, Credit Union Juga Berkontribusi Membangun Kesadaran Kolektif

Oleh : Teguh Iman Affandi

Untuk membangun usaha berbasis komunitas yang kuat, ternyata permodalan usaha tidak cukup. Menurut, Efrial Ruliandi Silalahi dari Credit Union Pancoran Kasih, perlu ada upaya membangun kesadaran kolektif non-keuangan. Hal ini dia sampaikan pada diskusi Jumatan Kaoem Telapak yang bertajuk Menggali Model Pembiayaan Usaha Berbasis Komunitas pada Jumat, 11 Maret 2022.

Efrial menjelaskan bahwa Credit Union merupakan bentuk dari Gerakan ekonomi kerakyatan. Walaupun memiliki kesesuaian asas dengan koperasi, namun dari segi permodalan dan pengelolaan ada sedikit perbedaan. Salah satunya adalah upaya membangun kesadaran non-keuangan pada semua anggotanya.

“Credit Union awalnya merupakan konsepsi dari kelompok petani sebagai bentuk perlawanan terhadap kapitalisme,” ujar Efri.
Kemudian dia menyebut beberapa alasan pentingnya membangun kesadaran kolektif tentang non-keuangan.

Pertama dia menyebut untuk melindungi tanah sebagai alat produksi yang paling vital bagi masyarakat. Dia menyebut alasannya karena dari tanah bisa menghasilkan produk yang bermanfaat. “Selain itu bicara tentang tanah, kita pun bicara tentang identitas, bicara tentang warisan leluhur, dan sebagainya,” kata Efri.

Alasan kedua, untuk menekan laju kerusakan alam yang terjadi di wilayah adat. “Banyak sekali kerusakan yang terjadi di daerah, terutama karena industri pertambangan,” ujar Efri.

Ketiga, untuk menjamin akses pemerataan pendidikan dan sebagai dana darurat untuk kesehatan dan pensiun.

Keempat, untuk menurunkan tingkat konsumerisme dan kriminalisasi akibat keterbatasan lapangan pekerjaan. Menurut Efri mengapa masyarakat tidak bisa membedakan mana kebutuhan dan mana keinginan karena banyaknya iklan yang mengisi ruang hidup masyarakat, misalnya dari reklame-reklame di pinggir jalan. “Credit Union harus bisa mengedukasi anggotanya agar bisa membedakan mana keinginan dan kebutuhan,” ujar Efri.

Kelima, untuk meningkatkan rasa aman melalui persatuan dan solidaritas. “Secara prinsip, Credit Union bicara mengenai kesetiakawanan, gotong royong, bicara asas kesejahteraan kolektif,” kata Efri.

Referensi

Kaoem Telapak. (2022a, March 11). Diskusi Menggali Model Pembiayaan Usaha Berbasis Komunitas [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=1aw1BNpuXI0&t=3884s

Kategori

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Dengan mendaftarkan email ini, anda setuju untuk menerima seputar berita, tawaran, dan informasi dari Kaoem Telapak. Klik disini untuk mengunjungi Kebijakan Privasi Kami. Tautan untuk berhenti menerima pemberitahuan disedeiakan pada setiap email.